Ramayan Ballet Prambanan, sumber: youtube.com |
komplek Candi Prambanan malam hari. Jadual pun tidak setiap hari, hanya pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu dimulai pukul 19:30 – 21:30 WIB. Pertunjukan ini tidak terdapat dialog, tetapi cerita disampaikan menggunakan bahasa dari gerakan tari yang dilakukan para sinden. Pertunjukan dilakukan di panggung terbuka di Prambanan berukuran 14 m x 50 m dan bangunannya sudah menyatu dengan Candi Prambanan (Candi Siwa) sebagai background nya. Cerita yang diambil untuk pertunjukan Ramayana Ballet Candi Prambanan ini adalah tentang kisah Ramayana yang merupakan hasil karya Walmiki yang diambil dari cerita legenda yang ditulis dengan bahasa Sansekerta. Ceritanya merpakan gambaran dari terjemahan relief – relief di Candi Prambanan.
Penari – penari pertunjukan ini memakai kostum dan tata rias
yang berbeda untuk memerankan tokoh – tokoh dalam cerita Ramayana yang akan
menarikan gerakan – gerakan penuh penjiwaan. Saking menjiwainya, sampai
penonton larut dalam nikmatnya pertunjukan yang serasi Antara gerakan tari
dengan bunyi gamelan.
Candi Prambanan |
SINOPSIS RAMAYANA BALLET
Ramayana Ballet diawali dengan kemenangan Rama pada
sayembara untuk memperistri Dewi Shinta. Suatu hari Rama, Shinta dan Leksmana
(adik Rama) sedang melakukan perjalanan. Sesampainya dihutan Dandakala, mereka
bertemu Rahwana yang menaruh hati pada Shinta karena Rahwana mengira Shinta
merupakaan jelmaan dari Dewi Widowati. Dewi Widowati adalah seorang wanita yang
sangat Rahwana cintai, yang selama ini sedang Rahwana cari – cari.
Lalu Rahwana menyusun strategi agar dapat mendapatkan shinta
dari rama. Rahwana merubah pengikutnya menjadi kijang kencana yang cantik,
ternyata strateginya berhasil. Shinta meminta rama untuk menangkap kijang
tersebut. Setelah rama pergi cukup lama, shinta meminta leksmana untuk menyusul
rama. Sebelum leksmana pergi, leksmana membuat lingkaran garis magis untuk
melindungi shinta.
Setelah leksmana pergi meninggalkan shinta sendirian,
rahwana mencoba untuk mendekati shinta tetapi gagal karena lingkaran garis
magis buatan leksmana. Rahwana akhirnya menyamar sebagai Brahmana tua. Berhasil
menyamar membuat shinta keluar dari lingkarannya untuk memberi sedekah, tetapi
shinta ditarik oleh rahwana dari dibawa ke Alengka. Ketika rama dan leksmana
kembali, shinta sudah tidak ada di lingkaran garis magis tersebut.
Untuk merebut shinta kembali, rama dibantu oleh Hanoman dan
pasukan kera untuk membangun jembatan menuju kerajaan Alengka. Sesampainya di
kerjaan Alengka terjadilah pertempuran besar kerajaan Alengka melawan kerajaan
Ayodya.
Pada akhir cerita, rahwana mati oleh panah rama. Lalu rama
dan shinta kembali bertemu. Namun rama menolak shinta karena rama meragukan
kesucian shinta. Shinta lalu membakar dirinya sendiri untuk membuktikan
kesuciannya. Lalu shinta selamat dari api dank arena shinta selamat, hal itu
menunjukkan bahwa kesucian shinta tak perlu diragukan lagi. Rama dan shinta
bersatu kembali.
THE END ~. Gimana nih? Pasti ingin segera menonton
pertunjukan seru ini ya? Cek dulu nih :
Untuk Jadual dan Harga tiket 2016 bisa KLIK DISINI.
Untuk Jadual dan Harga tiket 2017 bisa KLIK DISINI.
Untuk Reservasi bisa hubungi :
CAHAYA SEJATI TOUR
YOGYAKARTA
Nologaten RT 01/RW 04
No 40, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta 55281
Phone:+62 274 485672
Mobile:+6281904130290
or +628121572154
Whatsapp:+628121572154
Email:borobudursunrise.net@gmail.com
or eko.wijoyanto@gmail.com
WWW.BOROBUDURSUNRISE.NET
- See more at:
http://www.borobudursunrise.net/news142-jadwal-dan-harga-ramayana-ballet-prambanan-2016.html#sthash.2hojiyzD.dpuf
Alamat tepatnya yaitu, Jl. Jogja - Solo Km.16, Prambanan,
Tamanmartani, Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55571.
Cek Maps yuk kalau bingung :
Semoga artikel ini bermanfaat.. Kritik dan saran sangat ditunggu penulis. Silahkan tinggalkan kritik dan saran di Kolom Komentar.
Artikel Lainnya
Referensi :
http://www.borobudursunrise.net/news142-jadwal-dan-harga-ramayana-ballet-prambanan-2016.html
http://www.njogja.co.id/seni-budaya/ramayana-ballet-candi-prambanan/
No comments:
Post a Comment