Sunday, December 18, 2016

Sendratari Ramayana, Tarian Dengan Nuansa Drama

Penjelasan


Sendratari Ramayana merupakan salah satu kesenian tradisional di Jogja yang tergolong unik. Dimana kesenian tersebut adalah suatu drama dengan tarian sebagai dialognya, bukan dengan komunikasi kata. Gerak tari yang dilakukan pada Sendratari Ramayana mengacu pada gerak wayang orang. Pada tahun 1961 Sendratari Ramayana pertama kali dipentaskan dan diselenggarakan disekitar Candi Pramanan. Biasanya pertunjukan tersebut diselenggarakan pada bulan Mei-Oktober di panggung terbuka, di panggung tertutup hanya saat kondisi cuaca kurang bagus. Pertunjukan di jadwalkan mulai pukul 19:30 - 21:30 bila berjalan lancar.


Pertunjukan Sendratari Ramayana
banggaindonesia.com



Saat ini disekitar Candi Prambanan sudah dibangun panggung terbuka yang baru untuk mementaskan Sendratari Ramayana. Sedangkan Gedung Trimurti yang berada di selatan panngung terbuka merupakan panggung tertutupnya. Namun Sendratari Ramayana lebih asik untuk ditonton di panggung terbuka, dimana latar belakang panggung adalah Candi Siwa, Candi Wisnu dan Candi Brahma. Kemudian pada saat pertunjukan ketiga candi tersebut akan disorot dengan lampu yang terang, dimana akan memberikan kesan yang megah.

Alur Cerita


Pertujukan Sendratari Ramayana sendiri menceritakan tetang kisah cinta antara Rama dan Sita, dimana Rama berusaha untuk menyelamatkan istrinya Sita yang diculik oleh Rahwana, raja Negara Alengka. Cerita Sendratari Ramayana yang sekarang, dibagi menjadi 4 episode. Dan pementasan satu hari untuk satu episode.


Pertunjukan Sendratari Ramayana
bubuhansamarinda.com

Episode 1 : Hilangnya Sita


Episode ini menceritakan rencana Rahwana yang ingin menculik Sita. Dimana saat berada di hutan Dandaka, Sita ditinggal sendiri oleh Rama dan Laksamana. Saat itulah Rahwana beraksi menculik Sita, dengan dibantu oleh Marica. Jatayu sempat berusaha menolong Sita namun gagal, setelah itu terjadilah perang antara Subali dengan Sugriwa.

Episode 2 : Hanuman Duta


Terdapat Gua Kiskenda dimana terdapat duta-duta yang dipimpin Hanuman yang akan membantu Rama untuk mencari Sita. Kemudian dalam perjalanan kelompok Hanuman tertipu oleh Sayempraba, namun Hanuman ditolong oleh Raja Garuda. Lalu Hanuman bertemu Sita di Argasoka, yang kemudian Hanuman bertarung melawan Indrajit namun kalah. Rahwana yang mengetahuinya marah besar, lalu menyiksa Hanuman dan ingin membakarnya hidup-hidup. Namun Hanuman berhasil melarikan diri, dan melaporkannya kepada Rama.

Episode 3 : Gugurnya Kumbakarna


Menceritakan dimana Rama bersama tentaranya membangun jembatan untuk menuju ke Alengka. Kemudian terdapat utusan Rama yaitu Anggada ke Alengka. Anggada yang hendak dibunuh  oleh Rahwana dicegah oleh Kumbakarna. Kemudian terjadi perang antara tentara Alengka dengan pasukan kera, ditengah peperangan terjadi pertarungan antara Kumbakarna dengan Sugriwa. Sugriwa yang terdesak dibantu oleh Laksamana yang kemudian mampu mengalahkan Kumbakarna.

Episode 4 : Api Suci Sita


Disini Sita terus dirayu oleh Rahwana namun Sita tetap menolak Rahwana. Kemudian terjadi perang antara pasukan Rama dengan Pasukan Rahwana. Rahwana turun ke medan perang kemudian Rama berhadapan dengan Rahwana, dimana Rama berhasil mengalahkan Rahwana. Usai perang Rama menobatka Wibisana sebagai raja Alengka, Sita yang hadir disitu ditolak oleh Rama kehadirannya. Sita dianggap sudah tidak suci karena telah disentuh oleh Rahwana. Lalu Sita membuktikan bahwa dirinya masih suci dengan masuk dalam kobaran api. Namun Sita ditolong oleh Batara Brama, sang dewa api dan dibimbingnya menemui Rama.


Pertunjukan selesai dengan para pementas meninggalkan panggung. Bagi yang belum menonton Sendratari Ramayana patut untuk dicoba.


Artikel Sebelumnya:



No comments:

Post a Comment